Friday, May 25, 2012

KELAINAN PADA MASA NIFAS


 MATERI KULIAH DARI dr RINI FITRIANI, M.Kes
KELAINAN PADA MASA NIFAS

Infeksi Nifas pada Genitalia
          Peradangan yang terjadi pada masa nifas disebabkan oleh masuknya kuman dalam alat genitalia waktu persalinan, nifas, dan dalam kehamilan.
          70% disebabkan oleh bakteri anaerob (coccus gram (+) seperti streptococcus, staphylococcus, e.coli, clostridium welchii) dan aerob patogen.
Infeksi nifas biasanya disebabkan o/ pemeriksa yg kurang steril memeriksanya
          Cara terjadinya infeksi dapat melalui :
        Tangan pemeriksa
        Droplet infection
        Dari penderita lain
        Koitus (pecahnya ketuban)=> chorioendometritis
        Infeksi intrapartum
          Faktor predisposisi :
        Daya tahan tubuh yang menurun
        Partus lama
        Ketuban pecah dini
        Tindakan bedah / perlukaan jalan lahir
        Sisa plasenta / selaput ketuban / sisa bekuan darah è media yg baik u/ pertumbuhan kuman
          Infeksi dapat berupa :
        Vulvitis
        Vaginintis
        Servisitis
        Endometritis
        Bartolinitis

          Dapat lebih jauh menjadi :
        Septikemia / piemia
        Peritonitis
        Parametritis (di jaringan parametrium)

          GAMBARAN KLINIK
        vulvitis, vaginitis dan servisitis
          Nyeri dan panas pada tempat infeksi
          Kadang perih bila kencing
          Suhu meningkat, kadang disertai menggigil=kena pd ginjal/pyelonefritis
        endometritis
          Tergantung jenis dan virulensi kuman, daya tahan penderita dan derajat trauma pada jalan lahir
          Deman
          Uterus agak membesar dan lembek
          Nyeri pada perabaan
          Nadi menjadi cepat = krn panas, spy panasnya cpt keluar akibat vasodilatasi
          Dan mengluarkan Lokia yg kadang berbau
        Septik(infeksi dimana kuman/endotoksin sdh menyebar lwt pmbuluh darah)emia dan piemia
          Merupakan infeksi yang berat
          Demam tinggi , suhu 39˚C – 40˚C disertai menggigil
          Nadi cepat 140 – 160 x/mnt atau lebih
          Pernafasan sngt cpt bs smpe 40x permenit
          KU cepat memburuk
          Dapat meninggal dalam 6 – 7 hari
        Peritonitis
          Merupakan perluasan dari endometritis , salpingoooforitis atau selulitis pelvika
          Gejala seperti pada peritonitis umum
          Demam tinggi
          Nadi cepat dan kecil
          Nyeri perut bawah dan kembung
          Defans muskular=pd saat perabaan di dinding perut, akan terasa tegang
          DIAGNOSIS
        Kebanyakan demam setelah persalinan disebabkan oleh infeksi nifas tetapi kemungkinan penyebab diluar alat genital harus dipertimbangkan (bronkitis, pneumonia, pielonefritis, mastitis dll)
        Pastikan apakah infeksi bersifat lokal atau telah menyebar
          PENCEGAHAN
        Selama kehamilan
          Perbaiki gizi
          Koitus pada hamil tua sebaiknya tidak dilakukan (pecah ketubanà infeksi)
          Ada masy. Yg mengatakan itu u/ memperlancar persalinan, pdhl orgasme yg melepaskan prostaglandin, akan merangsang kontraksi uterus, akibatnya pecah ketubannya.
        Selama persalinan
          Membatasi kemungkinan masuknya kuman-kuman kedalam jalan lahir
          Mencegah persalinan tidak berlarut-larut
          Tindakan persalinan dengan trauma sesedikit mungkin
          Mencegah terjadinya perdarahan banyak
          Alat-alat harus steril
          Penolong harus steril
          Periksa dalam jika ada indikasi
          Transfusi hanya bilamana sangat diperlukan
        Selama nifas
          Perawatan luka
          Membatasi pengunjung
          Mengisolasi pasien
          PENGOBATAN
        Antibiotika:kultur dan test sensitivitas
        Antibiotika tetap diberikan sebelum hasil kultur (+)
        Dapat diberikan antibiotika spektrum luas

          PROGNOSIS
        Tergantung dari virulensi dan luasnya infeksi
Tp klo sdh sepsis, langsung kasih ab dgn spektrum luas.




No comments:

Post a Comment